Cari Blog Ini

Sabtu, 05 Maret 2016

Sahabat Dalam Iman



Jenis Teman Sesuai Kriterianya :



1. Teman Atas Dasar asas Manfaat
Dialah yang berteman denganmu ketika dia dapat manfaat darimu berupa harta,kedudukan,dsb. Jika dia tidak lagi mengambil manfaat darimu,ia akan membelakangimu,seolah-olah dia tidak pernah mengenalmu dan engkau tidak pernah mengenalnya. Betapa banyak teman seperti ini di zaman sekarang bukan ?

2. Teman Untuk Bersenang-senang
Dialah yang berteman denganmu karena ingin bersenang-senang denganmu dalam percakapan dan pergaulan, namun dia tidak bermanfaat bagimu dan tidak ingin memberimu faedah berteman dengannya. Berteman dengannya hanyalah menghabiskan waktu. Hindarilah teman seperti ini.

3. Teman Yang Utama
Dia membawamu kepada kebaikan dan melarangmu dari keburukan. Dai membuka pintu kebaikan dan menunjukkanmu padanya. Bila engkau tergelincir, maka dia akan menyelamatkanmu dengan cara yang tidak menjatuhkan kemuliaannya.

{ Syaikh Bakr Abu Zaid dalam kitabnya “Hilyah Thaalib al-‘ilm”(Hiasan bagi para penuntut ilmu), hal. 23}

..: ADA 6 ALASAN MENCARI TEMAN YANG SHALEH :..

Imam Ibnul Qayyim Rahimahullah berkata ”Berkumpul dengan orang-orang yang Shaleh akan mengubahmu dari enam hal kepada enam hal, yaitu :”

1. Dari Keraguan (dalam perkara agama) menjadi yakin.
2. Dari sikap riya’ menjadi ikhlas dalam beribadah.
3. Dari lalai dalam berdzikir menjadi senantiasa berdzikir.
4. Dari ambisius dunia menjadi cinta akhirat.
5. Dari sifat sombong menjadi penuh tawadhu’.
6. Dari niat yang buruk dalam berbicara menjadi senantiasa memberi ikhlas dalam nasihat.


Berkata Umar bin Khattab Radhiyallahu’anhu :
”Tidaklah seorang hamba diberi kenikmatan yang lebih besar setelah keislaman, selain sahabat yang sholih. Maka apabila kalian mendapati teman yang sholih, peganglah ia erat-erat.”



Berkata Imam Syafi’i :
”Apabila kalian memiliki teman yang membantumu dalam ketaatan, maka genggam erat tangannya. Karena mendapatkan seorang sahabat itu sulit, sedangkan berpisah darinya itu mudah.”



Berkata Al Hasan Al Bashri :
”sahabat-sahabat kami lebih kami cintai daripada keluarga dan anak-anak kami. Karena keeluarga kami mengingatkan kami kepada dunia, sedangkan sahabat kami mengingatkan kami pada akhirat. Dan sebagian sifat mereka adalah itsar (Mendahulukan orang lain dalam perkara dunia).”



Berkata Luqman Al Hakim pada anaknya :
"Wahai anakku hendaknya yang pertama engkau usahakan setelah keimanan kepada Allah adalah mencari sahabat yang jujur. Karena ia ibarat pohon, bila engkau duduk berteduk dibawahnya, ia akan meneduhimu. Bila engkau mengambil buahnya, ia akan mengenyangkanmu. Dan bila ia tidak memberi manfaat bagimu, ia tidak akan merugikanmu.”



Ketika Imam Ahmad Rahimahullah sakit, sampai terbaring ditempat tidurnya, sahabat beliau Imam Syafi’i Rahimahullah menjenguknya. Maka tatkala Imam Syafi’i melihat sahabatnya sakit keras, beliau sangat sedih sehingga menjadi sakit karenanya. Maka tatkala Imam Ahmad mengetahui hal ini, beliau menguatkan diri untuk menjenguk Imam Syafi’i. Ketika beliau melihat Imam Syafi’i beliau berkata : ”Kekasihku sakit, dan aku menjenguknya maka aku ikut sakit karenanya. Dan kekasihku telah sembuh dan ia menjengukku, maka aku menjadi sembuh setelah melihatnya.




Ya allah anugerahkanlah kepada kami teman-teman yang sholeh, yang mengajak kami pada kebaikan bukan yang mengajak kemaksiatan. Aku memohon kepada Allah dengan nama-nama-Nya dan sifat-sifat-Nya yang mulia agar kita menjadi sahabat sejati dalam kataatan. Yang kelak tangan-tangan ini akan menggandeng tangan yang lain memasuki surga-Nya.


Wahai sahabat-sahabatku yang shaleh,ingatkanlah diriku ketika aku jauh dari kebaikan, terlalu sibuk mengurusi urusan dunia,sibuk dengan kelalaian dan kemaksiatan. Nasihatilah aku yang dhoif ini,jangan engkau merasa sungkan untuk menegurku apabila aku salah. Wahai sahabat-sahabatku yang shaleh, ingatlah diriku ketika kelak Allah memasukkan dirimu ke Surga-Nya. Gandenglah tanganku agar aku dapat beriring bersama denganmu menuju Surga-Nya.



Sumber Fanpage Alhabib Quraisy Baharun
Sumber Fanpage Madras Ribath

2 komentar:

  1. Aamiin ya Rabb semoga kita semua umat muslim dab muslimah selalu diridhai ALLAH S.W.T diatas jalan agama-NYA dan diteguhkan hati untuk selalu bertakwa diatas Jalan agama-NYA

    BalasHapus

Terima kasih atas masukan dan komentar anda.